Pengolahan data biasanya dilakukan di perusahaan atau organisasi untuk memperoleh data yang lebih jelas dan detail. Pengolahan data dimulai dari proses mengolah data atau informasi mentah ke dalam format yang mudah dipahami.
Dari perusahaan besar hingga start-up, pengolahan data membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat, efisien, dan efektif. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang apa itu pengolahan data, pentingnya, dan bagaimana prosesnya dilakukan. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang pengolahan data, kita bisa memanfaatkannya untuk membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam berbagai aspek kehidupan.
Daftar Isi:
Pengertian Pengolahan Data
Pengolahan data adalah suatu proses untuk mengubah data yang masih mentah menjadi informasi yang berguna dan dapat diakses serta dipahami oleh penggunanya. Bukan hanya untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat dan detail, namun hasil pengolahan data juga bisa dijadikan bahan acuan saat memutuskan sesuatu yang berkaitan dengan perusahaan.
Fungsi Pengolahan Data
Pengolahan data memiliki beberapa fungsi, yaitu:
1. Penyortiran
Fungsi dari pengolahan data yang pertama adalah untuk memilih data secara terorganisir. Dengan begitu, data yang sudah diolah akan disimpan sesuai jenis dan kategorinya.
2. Validasi
Fungsi selanjutnya adalah untuk memvalidasi data, bahwa data yang diolah benar-benar kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan, sehingga informasi yang diberikan lebih akurat.
3. Peringkasan
Saat mengolah data, kamu bisa meringkas data yang tidak relevan dengan hasil yang kamu cari, caranya dengan menghapus data tersebut. Sehingga format data lebih rapi dan teratur.
4. Analisis
Analisis adalah fungsi yang paling penting dalam proses suatu pengolahan data. Pada analisis inilah kamu dapat menggali informasi dari kumpulan data yang kamu miliki.
5. Visualisasi
Agar data yang diolah menjadi informasi yang mudah dimengerti orang lain, maka kamu bisa memvisualisasikannya, baik dalam grafik, laporan, atau sejenisnya
Manfaat Pengolahan Data
Selain memiliki fungsi, pengolahan data juga memiliki beberapa manfaat, yaitu:
1. Menambah produktivitas
Manfaat pertama dari kegiatan pengolahan data, yaitu bisa memperoleh informasi dengan cepat, detail dan akurat. Hal ini akan berdampak positif pada produktivitas kerja.
2. Meningkatkan daya saing
Manfaat lainnya, dengan melakukan pengolahan data maka kamu jadi mengetahui cara untuk meningkatkan daya saing untuk lebih unggul dari kompetitor.
3. Menyimpan data atau informasi
Setiap selesai melakukan proses pengolahan data, pastinya dibuat laporan datanya. Sehingga, bila suatu saat data tersebut dibutuhkan maka bisa jadi rujukan untuk mengambil keputusan.
4. Kemudahan dalam mengakses informasi
Manfaat berikutnya dari proses pengolahan data yaitu kemudahan dalam menemukan data atau informasi kapanpun saat dibutuhkan. Karena data tersebut sudah diolah dan tersimpan dalam database.
Jenis Pengolahan Data
Ada banyak jenis dalam proses pengolahan data yang dilakukan, diantaranya:
1. Real-time Processing
Jenis atau tipe dari pengolahan data salah satunya Real-time processing. Dimana pengolahan data jenis ini dalam prosesnya melibatkan data secara real-time. Sehingga proses dan hasil dari pengolahan data tersebut bisa dilihat saat itu juga.
Real-time processing biasanya digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan respon dan waktu yang cepat, contoh dari pengolahan data jenis ini adalah pemantauan sensori, sistem transaksi atau aplikasi game.
2. Online Processing
Online processing yaitu jenis pengolahan data yang secara terus-menerus dilakukan saat data masuk serta langsung memproses data individu dengan terpisah. Online processing banyak digunakan dalam sistem pengolahan data, dimana dibutuhkan adanya interaksi yang real-time antara pengguna dengan sistem.
Contoh pengolahan data dengan metode ini yaitu aplikasi e-niaga (e-commerce), sistem informasi pelanggan, dan sistem informasi manajemen.
3. Batch Processing
Batch Processing dalam metode pengolahan data berarti proses mengolah data secara berkala atau dalam “batch” atau kelompok besar. Dimana proses pengolahan data dilakukan pada data yang terkumpul dan tidak dilakukan secara langsung. Batch processing biasanya digunakan untuk mengerjakan tugas-tugas yang besar serta kompleks seperti membuat laporan bulanan atau gaji.
4. Time-sharing
Jenis lainnya dari pengolahan data yaitu adanya sumber daya komputer serta data dalam slot waktu ke banyak pengguna secara bersamaan. Time-sharing memungkinkan banyak pengguna di tempat berbeda, untuk menggunakan sistem tertentu dalam waktu yang bersamaan.
5. Multiprocessing
Jenis pengolahan data yang satu ini dilakukan dengan melibatkan beberapa prosesor atau mesin pada waktu yang sama, membagi tugas dalam proses mengolah data menjadi banyak bagian, serta mengelola setiap bagian dengan prosesor yang berbeda. Multiprocessing bisa meningkatkan efisiensi serta kecepatan dalam pengolahan data, terutama untuk aktivitas yang membutuhkan sumber daya besar.
Demikianlah pembahasan tentang pengolahan data. Dengan memahami pentingnya dan bagaimana melakukannya, kita dapat memanfaatkan data dengan lebih baik dan membuat keputusan yang lebih tepat berdasarkan informasi yang akurat dan relevan. Ingatlah bahwa, di era digital ini, data adalah aset yang sangat berharga dan pengolahannya merupakan keterampilan yang sangat penting.