Ada saatnya kamu harus membersihkan processor supaya tidak mudah panas atau melakukan restart sendiri akibat debu yang menumpuk. Namun pembersihan tidak bisa dilakukan sembarangan. Kamu harus tahu cara membersihkan processor yang benar.
Kenapa?
Untuk menghindari terjadinya korsleting pada motherboard atau bahkan merusak komponen komputer lainnya.
Daftar Isi:
6 Langkah Membersihkan Processor dengan Benar
Sebelum memulai pembersihan, siapkan:
- Kuas kecil (ukuran standar) atau blower angin atau peniup udara jika ada,
- Kapas, tisu, atau kain halus.
- Penghapus
- Thermal paste atau pasta processor
Kemudian ikuti langkah-langkah berikut:
1. Putuskan Aliran Listrik
Matikan komputer dan cabut semua kabel atau port sampai tidak ada yang tersambung dengan listrik. Jangan pernah mencoba melewatkan langkah pertama ini. Jika komputer baru selesai digunakan, biarkan beberapa menit supaya lebih dingin.
2. Buka Casing CPU
Setelah memutus semua sambungan listrik, buka casing CPU dengan hati-hati. Di sini kamu membutuhkan obeng dan sebaiknya letakkan baut pada penyimpanan yang aman supaya tidak ada yang hilang.
Keluarkan motherboard dan lepas semua port yang terpasang.
3. Lepaskan dan Bersihkan Heatsink
Sekarang lepaskan heatsink atau pendingin processor. Perhatikan dulu penguncian heatsink supaya tidak asal melepas. Lakukan secara perlahan lalu bersihkan.
Saat membersihkan heatsink, akan lebih baik jika kamu memisahkan besi heatsink dengan kipas.
Cara membersihkan heatsink processor dari debu yang menempel, gunakan kuas atau peniup udara. Kuas secara merata pada kipas dan celah-celah heatsink supaya debu hilang. Lakukan dengan hati-hati.
4. Bersihkan Processor
Lepaskan processor dari motherboard. Untuk membersihkan processor, gunakan kapas atau tisu. Bersihkan juga thermal paste yang mengering menjadi kerak.
Sebaiknya, gunakan alkohol untuk membersihkan thermal paste yang mengering. Jangan menggunakan bahan yang keras meskipun thermal paste kering.
Cara membersihkan thermal paste yang kering, teteskan alkohol ke kain halus dan gosokkan pelan-pelan sampai kerak hilang. Kemudian usap dengan tisu supaya kering.
Sekarang bersihkan bagian belakang processor dengan penghapus. Gosok pelan-pelan bagian pinggir kemudian gunakan tisu sebagai penutup.
Pasang kembali processor ke tempatnya dan kunci. Hati-hati saat memasang processor dan heatsink kembali ke tempatnya supaya jarum processor tidak bengkok. Karena jarum processor tergolong sangat sensitif.
Jangan lupa untuk memasang thermal paste yang baru. Untuk selengkapnya, baca cara menggunakan pasta processor.
5. Bersihkan Komponen Lainnya
Selagi kamu membuka CPU, bersihkan juga power supply, ROM, RAM, casing CPU, dan VGA card untuk menghilangkan debu yang menempel.
Motherboard secara keseluruhan juga harus dibersihkan. Kamu bisa menggunakan kuas. Lakukan perlahan dan bersihkan juga sela-sela slot konektor untuk RAM maupun VGA card.
6. Pasang Kembali
Setelah semua komponen dibersihkan, pasang kembali motherboard ke tempat semula. Tutup casing dan pasang kembali semua bautnya.
Tips Membersihkan Processor
Berikut hal-hal yang harus dihindari:
- Jangan menggunakan cairan apapun untuk membersihkan komponen komputer. Kalaupun diperlukan, semprotkan cairan ke kain dan gosokkan ke bagian bawah komponen.
- Sebaiknya berhati-hatilah dengan cairan pembersih supaya komponen tidak rusak atau mengganggu kinerjanya.
- Apabila kamu terlanjur atau tidak sengaja menggunakan cairan pembersih processor ke komponen komputer, biarkan beberapa jam atau gunakan hair dryer untuk memastikan bahwa komponen benar-benar kering.
Kapan harus membersihkan processor?
Apabila perangkat komputer kamu berada di ruangan ber-AC, lakukan setidaknya 3 bulan sekali. Akan tetapi, jika terletak di ruangan tanpa AC dan rawan berdebu, bersihkan sebulan sekali.
Beberapa langkah cara membersihkan processor di atas harus dilakukan dengan hati-hati dan lembut. Karena komponen komputer tidak untuk diperlakukan dengan kasar atau kamu akan merusaknya. Kamu juga harus membaca juga artikel tentang cara merawat prosesor supaya tambah mengerti.